- Siklus Kesehatan Wanita,Konsepsi,Bayi dan Anak
,Remaja,Dewasa, Usia Lanjut serta Perubahan yang Terjadi pada Setiap Tahap
Setelah lahir
kehidupan wanita dapat dibagi dalam beberapa masa yaitu masa bayi, masa
kanak-kanak , masa pubertas,masa reproduksi,masa klimaksterium dan masa senium.
Masing-masing masa itu mempunyai kekhususan ,karena itu gangguan pada setiap
masa tersebut juga dapat dikatakan khas karena merupakan penyimpangan dari faal
yang khas pula dari masa yang bersangkutan.
1.Bayi
Pada bayi
lahir cukup bulan, pembentukan genetalia interna sudah selesai ,jumlah folikel
primordial dalam kedua ovum telah lengkap sebanyak 750.000 butir dan tidak
bertambah lagi pada kehidupan selanjutnya.Tuba,uterus,vagina dan genetalia
eksterna sudah terbentuk,labia mayora menutupi labia minora ,tetapi pada bayi
prematur vagina kurang tertutup dan labia minora lebih kelihatan.
Pada minggu pertama dan kedua kehidupan di dunia luar ,bayi masih
mengalami pengaruh estrogen yang sewaktu hamil ,memasuki tubuh janin melalui
placenta.karena itu, uterus bayi baru lahir lebih besar dibandingkan dengan
uterus anak kecil. Disamping itu estrogen juga menyebabkan pembengkakkan pada
payudara bayi wanita maupun pria selama 10 hari pertama dari kehidupannya,
kadang-kadang disertai dengan sekresi cairan seperti air susu . Selanjutnya
10-15 % dari bayi wanita dapat timbul pendarahan pervagina dalam minggu-minggu
pertama yang bersifat withdrawal
bleeding.
Genetalia
bayi wanita yang baru lahir itu basah karena sekresi cairan yang jernih. Epitel
vagina relatife tebal dan pH vagina 5,setelah 2-3 minggu epitel vagina tipis
dan pH naik menjadi 7. Pada 1/3 dari bayi wanita ,endoserviks tidak terhenti
pada osteum uteri eksternum,tetapi menutupi juga sebagian dari porsio servisis
uteri ,sehingga terdapat apa yang dinamakan pseudoerosio kongenitalis. Setelah
labih kurang satu setengah tahun ,erosio ini hilang dengan sendirinya.
Pada waktu
lahir perbandingan serviks dan korpus uteri 1:1 karena hipertrofi korpus,
setelah pengaruh estrogen tidak ada perbandingan lambat laun menjadi 2:1. Pada
pubertas dengan pengaruh estrogen yang dihasilkan sendiri oleh anak ,perbandingan
berubah lagi, dan pada wanita dewasa menjadi 1:2.
2.Kanak-kanak
Yang khas
pada masa kanak-kanak ini ialah bahwa perangsangan oleh hormon kelamin sangat
kecil , dan memang kadar estrogen dan gonadotropin sangat rendah. Karena itu
alat-alat genital dalam masa ini tidak memperlihatkan pertumbuhan yang berarti
sampai permulaan pubertas. Dalam masa kanak-kanak pengaruh hipofisis terutama
terlihat dalam pertumbuhan badan.
Pada masa
kanak-kanak sudah nampak perbedaan antara anak pria dan wanita ,terutama dalam
tingkah lakunya ,tetapi perbedaan ini ditentukan terutama oleh lingkungan dan
pendidikan.
3. Pubertas
Pubertas
merupakan masa peralihan antara masa kanak-kanak dan masa dewasa .Tidak ada
batas yang tajam akhir masa kanak-kanak dan awal masa pubertas ,akan tetapi
dapat dikatakan bahwa masa pubertas diawali dengan berfungsinya ovarium. Pubertas
berakhir pada saat ovarium sudah berfungsi dengan mantap dan teratur.
Secara klinis pubertas mulai dengan timbulnya ciri-ciri
kelamin skunder , dan berakhir kalau sudah ada kemampuan reproduksi.Pubertas
pada wanita mulai kira-kira pada umur 8-14 tahun dan berlangsung kurang lebih
selama 4 tahun.
Awal pubertas dipengaruhi oleh bangsa ,iklim ,gizi dan
kebudayaan .Pada abad ini secara umum ada pergeseran permulaan pubertas kearah
umur yang lebuh muda , dikarenakan meningkatnya kesehatan umur dan gizi.
Kejadian yang penting dalam pubertas ialah pertumbuhan
badan yang cepat ,timbulnya ciri-ciri kelamin sekunder, menarche dan perubahan psikis. Ovarium mulai berfungsi di bawah
pengaruh hormon gonadotropin dan hipofisis , dan hormon ini dikeluarkan atas
pengaruh releasing factor dari
hipotalamus. Dalam ovarium folikel mulai tumbuh, walaupun folikel-folikel tidak
sampai matang , karena sebelumnya mengalami atresia , namun fplikel-folikel
tersebut sudah mampu mengeluarkan estrogen. Pada saat yang kira-kira bersamaan
,korteks kelenjar suprarenal mulai membentuk androgen , dan hormon ini memegang
peranan dalam pertumbuhan badan.
Pengaruh penigkatan hormon yang pertama-tama nampak ialah
pertumbuhan badan anak yang lebih cepat , terutama ekstremitasnya dan badan
lambat laun mendapatkan bentuk sesuai jenis kelamin. Walaupun ada pengaruh
hormon somatitropin , diduga bahwa pada wanita kecepatan pertumbuhan terutama
disebabkan oleh estrogen. Estrogen ini pula yang yang pada suatu waktu
menyebabkan penutupan garis efisis tulang-tulang, sehingga pertumbuhan badab
terhenti. Pengaruh estrogen yang lain ialah pertumbuhan genetalia interna
,genetalia eksterna dan ciri-ciri
kelamin skunder.Dalam masa pubertas genetalia interna dan genetalia eksterna
lambat laun untuk mencapai bentuk dan
sifat seperti pada masa dewasa.
Perkembangan dalam bidang rohani ialah penyesuaian diri
dalam alam terlindung serta aman menuju arah alam berdiri sendiri dan
bertanggung jawab,dari alam egosentrik ke alam pikiran yang lebuh matang.
4.Reproduksi
Masa ini merupakan masa terpenting bagi wanita dan
berlansung kira-kira 33 tahun. Haid pada masa ini paling teratur dan siklus
pada alat genital bermakna untuk memungkinkan
kehamilan . Pada masa ini terjadi ovulasi kurang lebih 450 kali , dan
selama ini wanita berdarah selama 1800 hari. Biarpun pada usia 40 tahun keatas
wanita masih mamapu hamil , tetapi fertilitas menurun cepat sesudah usia
tersebut.
5. Klimaksterium dan menopouse
Pengertian
a.
Klimakterium: Bahasa yunani tangga ,
merupakan masa peralihan antara masa reproduksi dan masa senium.
b.
Menopouse: adalah haid terakhir atau
saat terjadinya haid terakhir. Bagian klimakterium sebelum menopouse disebut
pramenopouse.
c.
Senium: adalah masa sesudah pasca
menopouse , ketika telah tercapai keseimbangan baru dalam kehidupan wanita ,
sehingga tidak ada lagi gangguan vegetatif maupun psikis.
- Klimakterium
Klimakterium bukan suatu keadaan patologi, melainkan
suatu masa peralian yang normal, berlangsung beberapa taun seelum da beberapa
tahun sesudah menooupose. Kita menjumpai kesulitan dalam menentukan awal da
akhir klimakterium, tapi dapat dikatakan bahwa klimakterium mulai kira- kira 6
tahun sebelum menopouse. Berdasarkan keadaan endokrinologi ( kadar estrogen
mulai turun dan kadar hormon gonadotropin), dan jika ada gejala-gejala klinis.
Klimakterium kira-kira berakhir 6-7 tahun sesudah
menopouse. Pada saat ini kadar estrogen telah mencapai nilai yang redah yang
sesuai dengan keadaan senium, dan gejala- gejala neurovegetatif telah terhenti.
Dengan demikian lama klimakterium lebih kurang 13 tahun.
Mengenai dasarnya klimakterim dapat dikatakan bahwa jika
pubertas disebabkan oleh mulainya sintesis hormon gonadotropin oleh hipofisis, klimakterium
disebabkan oleh breaksinya ovarium terhadap rangsangan hormon itu. Hal ini
disebabkan oleh karena ovarium menjadi tua, bisa dianggap bahwa ovarium menjadi
lebih dahulu tua dari pada alat-alat tubuh lainnya.
Proses menjadi tua sudah mulai pada umur 40 tahun. Jumla
folikel waktu lahir 750.000 buah pada waktu menepouse tinggal beberapa ribu
buah dan folikel yang tersisa ini lebih resisten terhadap rangsangan
gonadotropin. Dengan demikian siklus ovarium yang terdiri atas pertumbuhan
folikel, ovulasi, dan pembentukan korpus luteum lambat laun terhenti. Pada
wanita di atas 40 tahun siklus haid untuk 25 % tidak disertai ovulasi, jadi
bersifat anovulator.
Pada klimakterium terdapat penurunan produksi estrogen
dan kenaikan hormon gonadotropin. Kadar hormon akhir ini tetap tinggi
sampaikira-kira 15 tahun stelah menepouse, kemudian mulai menurun, tinggi kadar
hormon gonadotropin disebabkan oleh berkurangnya estrogen, sehingga negative
feedback terhadap gonadotroin berkurangnya.
Pada wanita klimakterium terjadi perubahan-perubahan
tertentu, yang apmenyeaka angguan – gangguan ringan dan kadang- kadang berat.
Klimakterium merupakan masa perubahan, umumnya masa itu dilalui oleh wanita
tanpa banyak keluhan, hanya pada sebagian kecil ( 25 % pada wanita eropa, pada
wanita indnsia kurang ) ditemukan keluhan yang cukup berat yang menyebabkan
wanita bersangkutan minta pertolongan dokter. Perubahan dan gangguan itu
sifatnya bereda- beda menurut waktunya klimakterium. Pada permulaan
klimakterium kesuburan menurun , pada masa
pramenepouse terjadi kelainan pendarahn , sedangkan pada pascamenpouse
terdapat gangguan vegetatif, psikis, dan organis.
Gangguan vegetatif biasanya berupa rasa panas dengan
keluarnya malam dan perasaan jantung berdebar debar. Dala masa pasca menepouse,
dan seterusya dalam masa seium, terjadi atrofi alat- alat geital. Oarium
menjadi kecil dan dari seberat 10-12 gr pada waita dalam masa reproduksi
menjadi 4 gr pada wanita usia 60 tahun.
Uterus juga lambat laun mengecil dan endometrium menglami
atrofi. Uterus masih tetap dapat beraksi terhadap estrogen, pemberian estrogen
dari luar yang diikuti dengan penghentiannya, dapat menimbulkan withdrawl
bleding. Epitel vagina menipis tetapi karea masih ada estrogen ( walaupun sudah
berkurang ), atrofi selaput selaput lendir vagina belum seberapa jelas dan apus
vagina memperlihatkan gambaran campuran ( spread pattern ). Mamma mulai menjadi
lemek dan proses ini berlangsung terus selama senium.
Sumber estrogen dalam klimakterium selain ovarium juga
glandula suprarenal, sumber utama dalam pasca utama dalam pasca menopouse
adalah konversi dari androstenedion.
Metabolisme sekitar mnepouse memperlihatkan beberapa
perubahan misalnya hiperlipemi yang merupakan salah satu faktor ke arah
bertambahnya peyakit korner pada masa ini. Pada wanita yang banya merokok yang
diberi estrogen, dan yang menderita hipertentasi, kemungkinan timbulnya
penyakit di atas lebi besar.
- menopuse
menopouse adalah haid terakhir, atau saat terjadinya haid
terakhir. Dignosis dibuat setelah terdapat aminorhea sekurang-kurangnya satu
tahun. Berhentinya haid bisa di dahului oleh siklus haid yang lebih panjang,
dengan perdarahan yang berkurang. Umur waktu yang terjadinya menopouse
dipengaruhi oleh keturunan, kesehatan umum dan pola kehidupan. Ada kecenderungan
dewasa ini untuk terjadinya menopouse pada umur yang lebih ttua.
Terjadinya menopouse ada hubungannya dengan menarche. Makin
dini menarche terjadi, makin lambat menopouse timbul. Pada abad ini tampak
bahwa menarche makin dini timbul dan menopouse makin lambat terjadi, sehingga
masa reproduksi makin panjang. Walaupun dmikian di negara-negara maju menopouse
tidak bergeser lagi keumur yang muda, tampaknya batas maksimal telah tercapai.
Menopouse yang arfisial karena operasi atau radiasi
umumnya menimbulkan keluhan lebih banyak dibandingkan dengan menopouse alamiah.
- Senium
Pada senium telah tercapai keadaan keseimbangan hormonal yang baru, sehingga
tidak ada lagi gangguan vegetatif maupun psikis. Yang mencolok pada masa ini
ialah kemunduran alat-alat tubuh dan kemampuan fisik , sebagai proses menjadi
tua.Dalam masa senium terjadi pula osteoporosis dengan intensitas berbeda pada
masing-masing wanita. Walaupun sebab-sebabnya belum jelas betul , namun
berkurangnya pengaruh hormon steroid dan berkurangnya osteotrofoblas memegang peranan dalam hal ini.
2.1 .Faktor-faktor
Yang Mempengaruhi Siklus kesehatan Wanita
1.Faktor
genetik
Merupakan
modal utama atau dasar faktor bawaan yang normal, contoh: jenis
kelamin,suku,bangsa.
2.faktor
lingkungan
Komponen
biologis, misalnya organ tubuh ,gizi, perawatan,kebersihan lingkungan ,
pendidikan ,sosial budaya,tradisi,agama,adat,ekonomi, politik.
3.faktor
perilaku
Keadaan
prilaku akan mempengaruhi tumbuh kembang anak. Perilaku yang tertanam pada masa
anak akan terbawa dalam kehidupan selanjutnya.
2.2 Faktor-faktor yang mempengaruhi siklus kesehatan
wanita dari konsepsi sampai usia lanjut.
1.
konsepsi,dipengaruhi oleh beberapa
faktor, yaitu:
a)
keturunan
b)
fertilitas
c)
kecukupan gizi
d)
kondisi sperma dan ovum
e)
faktor hormonal
f)
faktor psikologis
2. Bayi
Faktor
yang mempengaruhi siklus kehidupan wanita pada masa bayi:
a)
lingkungan
b)
kondisi ibu
c)
sikap orang tua
d)
aspek psikologis pada masa bayi
e)
sistem reproduksi
3.masa kanak-kanak
Faktor
yang mempengruhi siklus kehidupan wanita pada masa kanak-kanak
a.Faktor
dalam:
·
hal-hal yang diwariskan dari orang tua ,
misalnya bentuk tubuh
·
kemampuan intelektual
·
keadaan hormonal tubuh
·
emosi dan sifat
b.
faktor luar :
·
keluarga
·
gizi
·
budaya setempat
·
kebiasaan anak dalam hal personal hyangiene
4.Remaja
Beberapa
faktor yang berpengaruh buruk terhadap kesehatan remaja, termasuk keehatan
reproduksi remaja:
a.masalah
gizi:
·
anemi dan kurang gizi kronis
·
pertumbuhan yang terlambat pada remaja
putri
b.masalah
pendidikan:
·
buta huruf
·
pendidikan rendah
c.masalah
lingkungan dan pekerjaan
· lingkungan
dan susunan yang kurang memperhatikan kesehatan remaja dan bekerja yang akan
mengganggu kesehatan remaja.
· Lingkungan
sosial yang kurang sehat dapat menghambat bahkan merusak kesehatan fisik,
mental dan emosional remaja.
d.masalah
seks dan seksualitas
·
Pengetahuan yang tidak lengkap dan tidak
tentang masalah seksualitas , misalnya mitos yang tidak benar
·
Kurangnya bimbingan untuk bersikap
positif dalam hal yang berkaitan dengan seksualitas
·
Penyalahgunaan dan ketergantungan NAPZA
yang mengarah pada penularan HIV/AIDS
·
Penyalahgunaan seksual
·
Kehamilan remaja
·
Kehamilan pra nikah atau diluar ikatan
pernikahan
e.masalah
kesehatan reproduksi remaja
·
Ketidakmatangan secara fisik dan mental
·
Risiko komplikasi dan kematian ibu dan
janin lebih besar
·
Kehilangan kesempatan untuk pengembangan
diri
·
Risiko bertambah untuk melakukan aborsi
yang tidak aman
5.Dewasa
Faktor
yang memepengaruhi siklus kehidupan wanita pada masa dewasa.
a.perkembangan
organ reproduksi
b.tanggapan
seksual
c.kedewasaan
psikologis
6. usia
lanjut
a.faktor
hormonal
b.kejiwaan
c.ngkungan
d.pola
makan
e.Aktifitas
fisik (olah raga)
thanks infonya.... bila ingin lebih tahu mengenai kesehatan reproduksi wanita..just ..visit my blog
BalasHapussangat menarik dan bermanfaat sekali infonya, makasih sukses selalu
HapusSelaput Dara Buatan
Obat Perangsang
Viagra USA Obat Kuat Pria
Bio Slim Herbal
Obat Mata Herbal
Perangsang Wanita
Obat Perangsang Cair
Perangsang Sex Drops
Semenax Penyubur Sperma
Vagina Tabung
Vagina Center
Boneka Seks Full Body Cantik
Vagina Pinggul
Alat Bantu Sex Pria
Vagina Elektrik
Penis Elektrik
Penis Tempel
Penis Manual
Penggeli Vagina
Penggemuk Badan
Cialis Obat Perkasa
Meizitang Obat Diet Alami
Quick Slim Penurun Berat Badan
Obat Peninggi Grow Up USA
Celana Hernia
Vigrxplus Pembesar Vital
Herbal Slim Peluntur Lemak
Pelangsing Lida
Vakum Penis
Alat Pembesar Penis
Pembesar Payudara
vimax canada Pembesar Penis Alami
Thq artikelnya, cukup menarik
BalasHapushttp://www.facebook.com/busanaku