Laman

Cari Materi

Minggu, 24 Maret 2013

AMNIOSINTESIS


AMNIOSINTESIS

Amniosintesis adalah tes untuk memeriksa cairan yang ada di sekitar janin. Cairan amnion mengandung sel dan bahan tertentu  yang mencerminkan kesehatan bayi. Cairan amnion diambil dengan menusukkan jarum melalui perut menembus kandungan.
Amniosintesis umumnya dilakukan antara minggu 15 dan 20 kehamilan (biasanya sekitar minggu ke 16) untuk melihat informasi genetik. Pemeriksaan ini juga dapat dilakukan pada kehamilan yang lebih tua untuk mengetahui keadaan bayi.
Amniosintesis biasanya dilakukan pada wanita hamil yang berisiko tinggi, yaitu :          
  • Wanita yang mempunyai keluarga dekat menderita gangguan genetik.
  • Wanita berusia di atas 35 tahun.
  • Wanita yang memiliki hasil tes yang abnormal terhadap sindrom down pada trimester pertama kehamilan.
  • Wanita yang memiliki hasil tes abnormal terhadap alfaprotein, estriol, human chorionic gonadotropin, dan hormon inhibin A.
  • Pemeriksaan USG menunjukkan adanya kelainan.
  • Wanita dengan sensitisasi Rh
Beberapa manfaat pemeriksaan amniosintesis antara lain :
  • Mengetahui kelainan bawaan.
  • Mengetahui jenis kelamin bayi.
  • Mengetahui tingkat kematangan paru janin.
  • Mengetahui ada tidaknya infeksi cairan amnion (korioamnionitis).
Amniosintesis adalah pemeriksaan yang dilakukan terhadap cariran amniotik (air ketuban) yang terdapat di sekitar bayi ibu di dalam uterus. Dokter akan mengambil contoh cairan ini dengan jarum. Tujuan dari pemeriksaan ini adalah untuk medeteksi kelainan-kelainan pada bayi Anda.
2.4.1          Resiko Amniosintesis
  • Kebocoran atau infeksi terhadap air ketuban
  • Jarum menyentuh bayi
  • Kelahiran prematur
  • Keguguran
Datanglah tepat waktu untuk pemeriksaan yang memakan waktu sekitar 1 jam ini.
Selama Pemeriksaan
  • Ibu  akan memakai gaun rumah sakit
  • Ibu  akan berbaring telentang dengan perut yang tidak ditutup
  • Perut ibu dibersihkan
  • Dokter menggunakan ultrasonografi untuk melihat bayi ibu dan untuk mencari area yang aman dalam air ketuban. Ultrasonografi adalah gambar dari bayi ibu yang ditangkap dengan menggunakan gelombang suara
  • Dokter akan menyuntik kebal kulit dimana jarum akan dimasukkan. Akan terasa menyengat sedikit
  • Saat jarum memasuki uterus, ibu akan merasakan keram
  • Dokter mengambil sejumlah kecil cairan kemudian mengeluarkan jarum. Jarum berada di dalam selama kurang dari 1
  • Sebuah layar diletakaan di sebelah perut ibu selama 15-30 menit untuk memantau detak jantung bayi ibu
  • Dokter ibu akan mendapatkan hasil pemeriksaan dalam waktu sekitar 2 minggu untuk kemudian menjelaskannya kepada ibu
Setelah Pemeriksaan 
  • Beristirahatlah di rumah ibu hari ini
  • Minum banyak cairan
  • Jika ada rasa keram, berbaringlah di sisi kiri ibu  
Panggil dokter Anda Secepatnya jika : 
  • Ada rasa keram yang luar biasa
  • Ada cairan yang keluar dari vagina ibu
  • Ada pendarahan dari vagina
  • Demam
  • Bayi ibu berkurang gerakannya
  • Keluhan-keluhan lain
Bicaralah pada dokter atau perawat jika ibu memiliki pertanyaan-pertanyaan lebih lanjut.

2 komentar: